Dunia
yang Rapuh
Saat
menulis ini saya tengah berpikir tentang masa depan kehidupan peradaban
penduduk Per-Kota-an yang semakin hari kian memprihatinkan dengan ketergantungan
kepada sarana pendukungnya yang katanya “Modern”.
Hingga
bulu kuduk saya berdiri saat membayangkan apa jadinya apabila beberapa hal
tentang “Ketergantungan” itu tiba-tiba sirna?
Apa
jadinya apabila beberapa hal yang mendukung kita untuk tinggal di lingkungan
Per-Kota-an tak bisa lagi memberi dukungan kepada Penghuninya?
Mari
kita lihat dan telaah secara seksama, bahwa kehidupan penduduk Per-Kota-an yang
katanya adalah kehidupan Modern, sebenarnya adalah kehidupan yang sangatlah
“Rentan” terhadap “Kehancuran Masal”.
Mengapa
saya berpikir demikian?
Lihatlah
kenyataan bahwa kita adalah manusia yang hidupnya bagai di Ujung Tanduk.
Coba
kita tanyakan kepada diri kita, apa yang terjadi bila:
1.
Listrik
Padam?
Hampir
bisa dipastikan bahwa kita akan mengalami “Krisis” apabila ada hal tersebut di
atas terjadi bukan?
Pernahkan
anda membayangkan bahwa tiba-tiba ada “Bencana” entah darimana yang menyebabkan
Pembangkit Listrik tidak berfungsi?
Banyak
faktor yang bisa menyebabkan hal tersebut, bisa karena Bencana Alam, bisa juga
karena adanya Sabotase, atau karena adanya Serangan Invasi Negara lain?
Lalu
apa yang terjadi?
Maka
tidak ada aliran Listrik untuk waktu yang kita tidak tau sampai kapan.
Kira-kira
dampak apa yang akan kita alami sebagai Penghuni Per-Kota-an dalam Dunia Modern
apabila Listrik Padam untuk jangka waktu 3 bulan? Bagaimana kalau Listrik Padam
dalam jangka waktu 6 bulan? Bagaimana kalau sampai 1 tahun? Bagaimana kalau
berlarut-larut?
Mungkin
bagi beberapa orang menganggap hal ini tidak mungkin akan terjadi, namun
menurut saya hal ini sangat mungkin terjadi.
Sekedar
untuk direnungkan bahwa kita hidup dalam Dunia Per-Kota-an yang mengandalkan “Ketergantungan”
yang “Rapuh”.
Note: Next dilanjut ke Solusi yaaa,,,,