Cari Blog Ini

Tampilkan postingan dengan label Vendor AV. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Vendor AV. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 23 Agustus 2025

Backstage Mastery — Koordinasi Kru & Integrasi Peralatan AV | Sewa Audio Visual

🎤 Episode 7: Backstage Mastery — Koordinasi Kru & Integrasi Peralatan AV


Di balik sebuah event yang terlihat mulus dari depan, selalu ada koordinasi ketat di belakang panggung. Sewa Audio Visual tidak hanya menyediakan peralatan, tapi juga kru yang terlatih untuk mengintegrasikan sound system, lighting, LED display, proyektor, hingga sistem komunikasi agar semuanya berjalan tanpa hambatan.

🧩 Peran kru utama & integrasi peralatan

  • Audio Engineer: Mengatur mixer, routing mic, dan memastikan suara bersih tanpa feedback.
  • Lighting Operator: Sinkronisasi efek cahaya sesuai rundown.
  • LED/Visual Operator: Menayangkan konten, grafis, dan video sesuai cue.
  • Stage Manager: Mengatur keluar-masuk talent dan transisi panggung.
  • Technical Director: Mengawasi keseluruhan teknis dan memastikan koordinasi lintas divisi.

🔗 Sistem komunikasi backstage

  • Gunakan headset intercom untuk koordinasi real-time antar kru.
  • Buat channel khusus (audio) untuk kru teknis vs. manajemen acara.
  • Gunakan isyarat visual sebagai cadangan jika intercom bermasalah.

🖇 Integrasi perangkat AV

  • Sound–Lighting Sync: Efek cahaya mengikuti beat musik.
  • LED–Lighting Match: Warna visual selaras dengan tone lighting.
  • Proyektor–Sound: Pastikan playback video/audio sinkron.

📋 Checklist sebelum acara

  1. Brief seluruh kru 1–2 jam sebelum event dimulai.
  2. Uji coba semua perangkat dan backup (mic, mixer, lighting, playback).
  3. Cek koneksi antar perangkat (signal flow audio & video).
  4. Simulasi transisi sesi sesuai rundown.

📞 Hubungi Kami

Butuh tim dan peralatan AV yang solid dari depan hingga belakang panggung? Sewa Audio Visual siap bantu.

Website: www.sewaaudiovisual.com
WhatsApp: 087880122018

Hashtag:

#BackstageAV #CrewEvent #VendorAV #SewaAudioVisual #EventJakarta #SoundLightingLED

Jumat, 22 Agustus 2025

Sound System, Lighting & LED Display untuk Event Berkesan | Sewa Audio Visual

💡 Episode 6: Sound System, Lighting & LED Display — Menghidupkan Suasana Event


Peralatan audio-visual bukan sekadar pelengkap. Dengan kombinasi sound system yang presisi, lighting yang dramatis, dan LED display yang memukau, sebuah event bisa berubah menjadi pengalaman tak terlupakan. Panduan ini membantu Anda memahami fungsi dan tips optimisasi untuk tiap elemen.

🔊 Sound System — Suara Jernih, Merata

  • Speaker: Sesuaikan daya dan coverage dengan ukuran venue.
  • Mixer: Gunakan digital mixer untuk kontrol detail dan preset cepat.
  • Microphone: Pilih mic sesuai kebutuhan (wireless untuk mobilitas, condenser untuk kualitas).
  • Placement: Hindari feedback dengan posisi strategis dan EQ tepat.

🎭 Lighting — Menciptakan Atmosfer

  • Moving Head: Untuk efek dinamis pada konser, fashion show, atau gala.
  • PAR LED: Memberi pencahayaan merata dengan warna variatif.
  • Spotlight: Fokus pada pembicara atau aksi penting di panggung.
  • Lighting Control: Gunakan console untuk sinkronisasi dengan musik dan rundown.

🖥 LED Display — Visual Tajam & Interaktif

  • Resolusi: Pastikan sesuai jarak pandang audiens.
  • Konten: Gunakan grafis, video, dan animasi sesuai tema acara.
  • Backup Konten: Siapkan media cadangan untuk menghindari jeda saat live.

📋 Checklist Teknis

  1. Survey lokasi untuk kebutuhan daya listrik dan kabel.
  2. Uji peralatan H‑1 termasuk sound check & lighting cue.
  3. Siapkan rundown teknis untuk koordinasi kru.
  4. Backup perangkat utama (mixer, playback, controller).

📞 Hubungi Kami

Tim Sewa Audio Visual siap menyediakan peralatan dan kru profesional untuk event Anda, dari skala kecil hingga konser besar.

Website: www.sewaaudiovisual.com
WhatsApp: 087880122018

Hashtag:

#SoundSystem #LightingEvent #LEDDisplay #VendorAV #SewaAudioVisual #EventJakarta

Kamis, 21 Agustus 2025

Menyelenggarakan & Live Streaming Hybrid Event Stabil, Minim Delay | Sewa Audio Visual

🎨 Episode 5: Menyelenggarakan & Live Streaming Hybrid Event — Stabil, Minim Delay


Hybrid event kini menjadi format unggulan — menggabungkan pengalaman on-site dan online secara bersamaan. Tantangan utama: menjaga siaran stabil, sinkron, dan minim delay tanpa mengorbankan interaksi di venue maupun streaming. Artikel ini memadukan tips teknis dan kreativitas produksi agar eksekusi Anda anti drama.

🗓 Perencanaan rundown & teknis

  • Rundown hybrid: Atur transisi mulus antara sesi panggung dan segmen online.
  • Buffer waktu: Sisipkan 1–2 menit jeda teknis sebelum dan sesudah sesi penting.
  • Konten interaktif: Polling, Q&A, dan kuis untuk penonton online & on-site.

📡 Jaringan & siaran aman

  • Gunakan uplink utama + cadangan (ISP kedua/5G bonding).
  • Encoder dengan profil ganda: 1080p dan backup 720p.
  • Monitoring stream dari perangkat terpisah & jaringan berbeda.

🎚 Audio-video presisi

  • Audio mix-minus untuk narasumber jarak jauh.
  • Sinkronisasi AV agar bibir & suara sejalan.
  • Lighting konsisten untuk kamera panggung & kamera streaming.

🧭 SOP singkat siaran hybrid

  1. Rehearsal H‑1 dengan semua kru.
  2. Cue host, operator grafis, dan switcher disinkronkan.
  3. Mulai streaming privat 10 menit sebelum on-air publik.
  4. Siapkan bumper dan slate “Break”/”Starting Soon”.

✅ Kesalahan umum yang harus dihindari

  • Andalkan Wi‑Fi untuk uplink utama.
  • Tanpa rencana cadangan encoder/jaringan.
  • Streaming tanpa uji coba minimal 10 menit ke kanal privat.

📞 Konsultasi & eksekusi

Tim Sewa Audio Visual siap membantu merencanakan dan menjalankan hybrid event yang aman, stabil, dan memikat.

Website: www.sewaaudiovisual.com
WhatsApp: 087880122018

Hashtag:

#HybridEvent #LiveStreaming #EventOnline #VendorAV #SewaAudioVisual #StreamingChecklist

Rabu, 20 Agustus 2025

Hybrid Event & Live Streaming Stabil, Minim Delay | Sewa Audio Visual

📡 Episode 4: Hybrid Event & Live Streaming — Stabil, Minim Delay

Hybrid event menggabungkan audiens on-site dan online secara bersamaan. Tantangannya: siaran harus stabil, sinkron, dan minim delay tanpa mengorbankan kualitas pengalaman di venue. Artikel ini menyajikan checklist teknis, rekomendasi bitrate, dan SOP siaran agar acara Anda berjalan mulus.

🎯 Sasaran & scope sebelum produksi

  • Tujuan & KPI: jumlah penonton live/VOD, retensi, interaksi chat/Q&A.
  • Platform: RTMP ke YouTube/Zoom/Custom CDN; tentukan mode publik/terbatas.
  • Akses & privasi: izin rekam, hak cipta materi, rilis pembicara.
  • Format output: 1080p30 atau 720p30, audio 48 kHz stereo.

🧩 Arsitektur teknis yang aman

  • Video chain: Kamera → switcher → encoder (hardware/software) → RTMP primary + backup.
  • Audio chain: Mixer FOH → mix-minus untuk speaker jarak jauh → encoder.
  • Grafis: Lower-third, bumper, slate “Starting Soon/Break”, end screen CTA.
  • Monitoring: Multiview lokal + monitoring stream dari perangkat eksternal (ponsel/jaringan terpisah).

🌐 Jaringan & redundancy

  • Dual uplink: Kabel utama + cadangan (ISP kedua/5G bonding) dengan QoS/VLAN untuk stream.
  • Wired first: Encoder & switcher wajib kabel LAN; Wi‑Fi hanya untuk monitoring.
  • Failover: Profil RTMP ganda (primary/backup), UPS untuk semua perangkat kritikal.
  • Testing H-1: Uji kecepatan, jitter, packet loss; lakukan stream trial privat 10–15 menit.

🎚 Rekomendasi bitrate & setting encoder

Use case Resolusi Video bitrate Audio bitrate
Webinar/Presentasi 720p30 2.5–4 Mbps 128–160 kbps
Talkshow/Panel 1080p30 4.5–6 Mbps 160–192 kbps
Konser/Visual Dinamis 1080p30 6–8 Mbps 192–256 kbps

Setting umum: Codec H.264 (High), keyframe 2 detik, CBR, audio AAC 48 kHz; siapkan profil cadangan 720p jika uplink turun.

🔊 Audio yang bersih untuk hybrid

  • Mix-minus: Umpan audio untuk pembicara remote tanpa mengembalikan suaranya sendiri.
  • Noise & gain staging: Jaga headroom 6–9 dB; gunakan HPF pada mic pembicara.
  • IFB/monitor: Saluran komunikasi produser–pembicara via earpiece yang independen dari program.
  • Sinkron AV: Sesuaikan delay video jika perlu agar bibir–suara presisi.

🧭 SOP siaran & rundown

  1. Tech rehearsal (H-1): Cek koneksi, slide, video insert, cue host, dan transisi.
  2. Brief peran: TD (switcher), Audio, Grafis, Stream Op, Moderator chat, Stage Manager.
  3. Opening slate: Mulai private 10 menit, naikkan publik 2 menit sebelum on-air.
  4. Moderasi interaksi: Filter Q&A, highlight pertanyaan, dan protokol pertanyaan sensitif.
  5. Backup plan: Jika stream drop > 30 detik, alihkan ke profil cadangan + umumkan di chat.
  6. Record ISO: Rekam master + kamera utama secara lokal untuk pascaproduksi.

🚧 Kesalahan umum & cara menghindari

  • Andalkan Wi‑Fi: Gunakan kabel dan prioritaskan bandwidth dengan QoS.
  • Satu encoder saja: Sediakan encoder/scene cadangan + profil 720p.
  • Latensi tinggi: Turunkan bitrate sementara dan matikan proses berat di jaringan yang sama.
  • Tanpa rehearsal: Minimal lakukan uji 10–15 menit ke channel privat.

✅ Konsultasi & eksekusi hybrid event

Butuh tim untuk mengeksekusi hybrid event yang stabil dan minim delay? Kami siap bantu mulai dari perencanaan hingga siaran.

Website: www.sewaaudiovisual.com
WhatsApp: 087880122018

Hashtag:

#HybridEvent #LiveStreaming #EventOnline #RTMP #Encoder #Bitrate #MixMinus #StreamingChecklist #SewaAudioVisual #VendorAV #EventJakarta

Selasa, 19 Agustus 2025

Lighting Design – Membentuk Suasana & Fokus di Acara Anda

💡 Episode 3: Lighting Design – Membentuk Suasana & Fokus di Acara Anda

Pencahayaan bukan hanya soal “terang”. Lighting design yang tepat mampu mengarahkan fokus audiens, membangun mood, dan memperkuat karakter acara. Di episode ini, kita kupas strategi memilih dan menata pencahayaan agar hasilnya maksimal — baik untuk mata langsung maupun kamera.


🎯 Fungsi Utama Lighting dalam Event

  • Mood & ambience: Warna dan intensitas menciptakan suasana (hangat, energik, dramatis).
  • Fokus visual: Mengarahkan perhatian ke panggung, pembicara, atau objek tertentu.
  • Dimensi ruang: Menambah kedalaman dan tekstur pada backdrop/panggung.
  • Efek kreatif: Moving head, gobo, strobes untuk dinamika acara.
  • Keamanan: Pencahayaan jalur keluar, tangga, dan area backstage.

🛠 Jenis Lampu yang Umum Digunakan

  • PAR LED: Fleksibel untuk wash stage dengan pilihan warna.
  • Fresnel: Cahaya lembut untuk area fokus seperti pembicara.
  • Moving Head: Efek dinamis untuk konser atau hiburan.
  • Profile Spot: Beam tajam untuk highlight objek/individu.
  • Strip/Blinder: Memberi kilau dan ritme di tepi panggung.

📋 Tips Merancang Lighting Plan

  1. Kenali tema acara: Pastikan mood pencahayaan mendukung narasi.
  2. Hitung dimensi venue: Tentukan jumlah dan posisi lampu agar distribusi merata.
  3. Prioritaskan fokus utama: Panggung utama, pembicara, performer.
  4. Integrasikan dengan visual lain: LED screen, backdrop, properti.
  5. Gunakan layer cahaya: Front, back, side untuk dimensi visual.
  6. Siapkan scene pre-set: Untuk transisi cepat antara segmen.

🚧 Kesalahan Umum Lighting di Event

  • Pencahayaan terlalu terang atau gelap untuk kamera.
  • Tidak ada warna dominan, hasilnya “campur aduk”.
  • Posisi lampu mengganggu pandangan audiens.
  • Tidak ada backup lampu untuk kondisi darurat.

✅ Hubungi Kami

Website: www.sewaaudiovisual.com
WhatsApp: https://wa.me/6287880122018

Hashtag:

#LightingDesign #StageLighting #EventLighting #SewaLighting #SewaAudioVisual #VendorAV #EventJakarta #Konser #WeddingLighting